Kriminal News – Aksi perampokan bersama dengan senjata api berjalan di sebuah mini market di Jalan Raya Bojong, Klapanunggal, Kabupaten Bogor.
Pelaku tiba-tiba menodongkan senpi dan menyekap pegawai minimarket pelaku awalnya 2 orang lantas memanggil 3 rekannya yang menanti diluar untuk kuras isikan kasir dan mini market. Pelaku berhasil menggasak uang Rp40 juta dan sejumlah barang, polisi kini tengah memburu para pelaku.
Polisi menuju ke wilayah kejadian dan Penyelidikan pun dikerjakan Untuk Menangkap Pelaku
“Hingga Unit Reskrim Polsek Klapanunggal berhasil mengamankan dua orang pelaku pencurian tersebut pada Kamis, 28 September 2023,” ungkapnya.
Kedua pelaku tersebut ialah A dan HS. Mereka berdua memiliki peran berlainan di dalam melancarkan pencurian tersebut.
“Pelaku A merupakan pelaku yang berencana pencurian dan mempunyai senjata api, selagi seorang pelaku lainnya, yaitu HS, yang mempunyai motor dan memboncengkan tiga pelaku lainnya,” terangnya.
“Selain itu, dirinya jalankan pengawasan di luar tempat minimarket tersebut,”
Kedua perampok itu termasuk menyita rokok berasal dari minimarket tersebut. Kerugian diperkirakan mencapai Rp 40 juta.
Baca Juga : 5 Bandar Narkoba yang Pernah Jadi Incaran Polisi
Para pelaku pencurian ini berpura-pura sebagai konsumen. Saat berada di depan kasir, pelaku menodongkan senjata tajam jenis cerulit dan dianggap senjata api kepada karyawan minimarket dengan berharap terhubung brankas
“Masih pengembangan ya. Nggak ada nyekap, nggak ada apa, singgah minta uang. Nggak ada karyawan yang disekap-diikat, itu nggak ada,” ucapnya.
Korban mengaku pelaku segera menodongkan senjata api dan meminta, untuk menyerahkan semua uang yang ada di laci kasir.
Tak cuma itu, pelaku termasuk memaksa untuk membukakan brankas dan merampas semua uang yang ada di dalam brankas.
Sementara itu, Kasi Humas Polres mengemukakan bila warga mendapatkan keluaran sgp hal-hal yang mengganggu kamtibmas dan mendapatkan tindakan kriminalitas lainnya segera lapor polisi.
Akibat kejadian ini, pihak minimarket mengalami kerugian kurang lebih Rp 40 juta. Kasus tersebut termasuk udah dilaporkan ke Polsek Sedati.
Beruntung para karyawan tetap selamat setelah peristiwa perampokan tersebut. Namun diketahui ternyata Rp 157 juta berasal dari brankas, dan Rp 1,2 juta hasil penjualan raib. Pihak kepolisian, lanjut Hotma, tetap memburu para pelaku